· Gas asytelin merupakan salah satu jenis
gas yang sangat mudah terbakar dibawah suhu dan tekanan, Bahaya yang dapat ditimbulkan oleh gas asytelin yaitu Polimerisasi dan
disosiasi, jelaskan apa yang di maksud dg bahaya :
- Polimerisasi?
- Disosiasi ?
Jawab :
- Polimerisasi adalah peristiwa yang akan menyebabkan suhu gas meningkat jauh lebih tinggi dalam Waktu yang sangat singkat, polimerisasi akan terjadi pada suhu 3000 C, jika berada pada tekanan 1 Atm. Oleh sebab itu, gas Asitellin tidak boleh disimpan / digunakan.pd suhu di atas 3000C.
- Disosiasi adalahAdanya panas yang di timbulkan oleh proses pembentukan zat – zat, disosiasi terjadi pada suhu 6000C. Jika berada pada tekanan 1 atm atau 5300C, Jika terjadi Disosiasi maka tekanan gas akan meningkat dan bisa menimbulkan ledakan.
· Kebocoran
gas asytelin dan tabungnya dapat mengakibatkan awal terjadinya kebakaran atau ledakan.Jelaskan
hal yang harus dilakukan untuk menghindari terjadinya kemungkinan
kebocoran-kebocoran Gas ?
Jawab :
a) Katup 2 Penutup supaya diputar / serapat 2
nya, Agar penutupan katup dilakukan dengan baik dapat di lakukan dengan alat
bantu misalnya sarung tangan dan lap basah.
a) Klem atau penjepit selang gas di usahakan dapat menjepit
dengan baik tanpa kebocoran
b) Pastikan selang – selang gas tidak bocor,
· Panas yang
berlebihan pada tabung asytelin sangat membahayakan karena dapat mengakibatkan
terjadinya ledakan. Jelaskan langkah apa yang harus di lakukan Jika terjadi pemanasan pada tabung asytelin ?
Jawab :
a) Tabung di pindahkan ke tempat yang aman, lapang, terbuka,
dan di letakan pada posisi berdiri atau vertikal.
b) Lakukan pendinginan tabung dengan cara menyiram dengan air
dingin, dan jika tidak ada penurunan suhu, rendam dalam air dingin pd posisi vertikal
selama 24 Jam.
·
Pada pekerjaan Las
Listrik, tegangan listrik yang di gunakan merupakan tegangan tinggi yang sangat
membahayakan operator Jelaskan upaya2 yg harus dilakukan untuk menghidari bahaya tersebut ?
Jawab :
Untuk menghindari bahaya yg dapat di timbulkan akibat tegangan listrik :
Maka operator di lengkapi peralatan
keselamatan kerja misalnya sarung tangan dan sepatu las yang dapat berfungsi
sebagai isolator listrik dan panas.
·
Perlengkapan
Keselamatan Kerja tidak haya memberikan perlindungan bagi tubuh juga sebagai
alat bantu bagi operator. Sebutkan (min. 7) dan jelaskan kegunaan dari alat
perlengkapan tersebut
Jawab :
Macam – macam alat ukur beserta fungsinya
1.
Mistar
baja
Berfungsi
untuk mengukur Panjang, Lebar, dan Tebal serta memeriksa Kerataan suatu benda.
2. Jangka
bengkok
Berfungsi untuk mengukur panjang, lebar, tebal
dan garis tengah Benda yg bulat secara kasar.
3.
Jangka kaki
Berfungsi
untuk mengukur bagian dalam suatu benda.
4. Jangka
tusuk
Berfungsi untuk membuat garis busur lingkaran,
mengukur suatu Jarak, membagi jarak sama panjang dan melukis suatu benda.
5. Jangka
tongkat
Berfungsi
untuk meng
Berfungsi
untuk menarik garis 2 yang sejajar, mencari titik tengah suatu benda
bulat / persegi.
7.
Jangka
banci
Berfungsi
mencari pusat suatu silinder, atau menarik garis sejajar kepada tepi benda
kerja.
8.
Plat ukur
/ Pitch Gauge.
Berfungsi
untuk mengukur kelonggaran celah katup/bantalan.
9.
Jangka
sorong
Berfungsi
untuk mengukur diameter dlm dan luar suatu benda kerja.
10. Mikrometer
Berfungsi
untuk mengukur benda kerja pd pengerjaan 2 dengan Ketelitian dan
ketepatan.
·
Jangka Kaki merupakan alat ukur yg
Gunanya untuk mengukur bagian dalam suatu benda kerja.Jelaskan cara penggunaan jangka tsb ?
Jawab :
Cara menggunakan
jangka kaki
1)
Masukan tegak lurus
jangka itu ke dalam lubang dengan keadaan agak kecil Ukuran jarak ke dua
kakinya.
2) Putarlah mur
pengaturnya perlahan – lahan sampai kedua ujungnya Menyentuh pada sisi lubang.
3) Geser – geser kan
jangka itu perlahan dengan gerakan pendek untuk Merasakan apakah tekanan nya sudah cukup.
4)
Miringkan kedudukan
jangka kemudian tarik keluar.
5)
Ukurlah kedua ujung
kaki pada mistar baja.
·
Peralatan
ukur merupakan sarana pengukuran yang dilakukan dengan tangan.sebutkan dan jelaskan
fungsi kegunaan dari masing2 alat ukur tsb ?
Jawab :
Macam – macam alat ukur beserta fungsinya
1.
Mistar
baja
Berfungsi
untuk mengukur Panjang, Lebar, dan Tebal serta memeriksa Kerataan suatu benda.
2.
Jangka
bengkok
Berfungsi untuk mengukur panjang, lebar, tebal
dan garis tengah Benda yg bulat secara kasar.
3.
Jangka kaki
Berfungsi
untuk mengukur bagian dalam suatu benda.
4.
jangka
tusuk
Berfungsi untuk membuat garis busur lingkaran,
mengukur suatu Jarak, membagi jarak sama panjang dan melukis suatu benda.
5.
Jangka
tongkat
Berfungsi
untuk mengukur lingkaran dgn Jari – jari besar yg Tidak dapat di ukur dengan
jangka tusuk.
6.
Jangka
garis
Berfungsi
untuk menarik garis 2 yang sejajar, mencari titik tengah suatu benda
bulat / persegi.
7.
Jangka
banci
Berfungsi
mencari pusat suatu silinder, atau menarik garis sejajar kepada tepi benda
kerja.
8.
Plat ukur
/ Pitch Gauge.
Berfungsi
untuk mengukur kelonggaran celah katup/bantalan.
9.
Jangka
sorong
Berfungsi
untuk mengukur diameter dlm dan luar suatu benda kerja.
10. Mikrometer
Berfungsi
untuk mengukur benda kerja pd pengerjaan 2 dengan Ketelitian dan
ketepatan.
· Jangka Kaki merupakan alat ukur yg
Gunanya untuk mengukur bagian dalam suatu benda kerja.Jelaskan cara penggunaan jangka tsb ?
Jawab :
Cara menggunakan
jangka kaki
a) Masukan tegak lurus jangka itu ke dalam lubang dengan
keadaan agak
kecil Ukuran jarak ke dua kakinya.
b) Putarlah mur pengaturnya perlahan – lahan sampai kedua
ujungnya
Menyentuh pada sisi
lubang.
c)
Geser – geser kan
jangka itu perlahan dengan gerakan pendek untuk
Merasakan apakah
tekanan nya sudah cukup.
d) Miringkan kedudukan jangka kemudian tarik keluar.
e) Ukurlah kedua ujung kaki pada mistar baja.
· Peralatan lukis
digunakan untuk membuat gambar dan tanda di dalam bendakerja.sebutkan dan jelaskan
masing2 peralatan perlengkapan lukis tsb ?
Jawab :
1.
Penggores
Berfungsi untuk menggambar / menggores pd benda kerja.
2.
Penitik
Berfungsi untuk membuat tanda – tanda batas pengerjaan Pada
benda
yang akan di kerjakan.
3. Meja datar
Berfungsi untuk meletakan benda – benda kerja serta alat –
alat
gambar
pada waktu menggambar.
· Mengikir merupakan
suatu pekerjaan untuk pengepasan dan penyetelan di bengkel kerja- bangku.Jelaskan ?
1.
apa yg dimaksud dg
pengepasan dan penyetelan tsb ?
2.
Sebutkan jenis2
Kikir berdasarkan Bentuk Kikir dan Bentuk Penampang kikir ?
Jawab :
1. Yang di maksud dgn pengepasan dan
penyetelan adalah :
Pekerjaan penyayatan utk meratakan
dan menghaluskan suatu bidang, utk membuat rata dan menyiku antara bidang satu
dgn bidang lainnya, membuat rata dan sejajar.
2. Jenis 2 kikir
berdasarkan bentuk kikir dan bentuk penmpang kikir :
Bentuk gigi kikir :
1.
pahatan tunggal ( Single cut ).
2.
Pahatan silang ( Doble Cut ).
3.
Pahatan parut ( Raps ).
4.
Pahatan tunggal difrais ( Curved – tooth).
Bentuk Penampang Kikir :
1.
Kikir plat.
2.
Kikir tiang.
3.
Kikir segi empat (
squre ).
4.
Kikir segi tiga ( 3
– angle ).
5.
Kikir pisau ( knife
).
6.
Kikir setengah bulat ( half round ).
7.
Kikir silang ( crossing ).
8.
Kikir bulat ( round ).
Komentar
Posting Komentar